Mengenal Aksara Bali
Hello Semuanya, Mengenal Aksara Bali - Sebagai salah satu daerah dengan adat istiadat yang kental, Pulau dewata juga memiliki literasi tulisan yang sudah ada sejak jaman dahulu
Dari beberapa literasi yang aku kumpulkan, Aksara Bali mulai aktif di pergunakan sejak abad ke 15, meskipun jaman sudah canggih tulisan Bali masih di pergunakan hingga kini.
Belajar Aksara Bali
Aksara Bali yang kita pelajari ini adalah yang umum dan masih di pergunakan di beberapa tempat di pulau dewata
Aksara Bali |
Benar banget aksara Bali ini selalu ikut serta misal pada penamaan jalan, atau penamaan alamat kantor pemerintahan.
Jenis Jenis Aksara Bali
Ada banyak jenis aksara di Bali, tetapi yang mau aku kasi kabar adalah yang paling sering di pergunakan.
Secara umum terdapat 4 Jenis Aksara Bali yaitu Aksana Swalalita, Aksara Wijaksara, Aksara Modre dan Aksara Wreastra. Mari kita ungkap satu demi satu
Jenis Aksara Bali Swalalita
Aksara Swalalita adalah jenis tulisan yang di pergunakan untuk menulis pada bali tengahan, selain itu identik dengan bahasa kawi dan bahasa sansekerta
Aksara Swalalita ini juga terbagi bagi lagi diantaralelenga, ekara, Narambat, dan masih banyak lainnya
Untuk di Bali jenis Aksara Swalalita ini dapat kita temui pada kakawin atau kidung
Jumlah abjad Aksara Swalalita adalah 10 yaitu Akara, Ikara, Ukara, Ekara, Airsania, Okara, Aukara, Narambat, Calaca, Kakantia.
Jenis Aksara Wijaksara
Kemudian ada Aksara Wijaksara, tak semua dan momen bisa menggunakan jenis ini loh
Aksara Wijaksara adalah aksara suci di Bali dan memang di pergunakan untuk menulis kata kata suci seperti doa atau mantra
Contoh aksara Wijaksara ini misalnya Ang, Ung, Mang serta lain sebagainya
Jenis Aksara Bali Modre
Ada juga jenis aksara yang di gunakan dalam proses ilmu kanuragan. Yup Aksara Modre adalah jenis aksara Bali yang di pergunakan untuk menulis japa mantra atau kesaktian
Contoh aksara Modre ini biasanya di tuliskan pada rerajahan atau lontar ilmu ilmu kesaktian Bali
Jenis Aksara Wreastra
Ini dia aksara yang banyak dipakai oleh masyarakat Bali, aksara jenis ini juga sudah di masukkan dalam kurikulum pembelajaran sekolah
Aksara Wreastra memiliki 18 abjab, nada dan jenisnya aku sudah uraikan dalam bentuk gambar di bagian atas tulisan ini
18 Abjad aksara Wreastra ini antara lain Ha, Na, Ca, Ra, Ka, Da, Ta, Sa, Wa,La, Ma, Ga, Ba, Nge, Pa, Je, Ye, Nye
Aksara Wreastra adalah abjad bali yang di pergunakan untuk proses surat menyurat atau menulis bahasa Bali sehari hari.
Contoh aksara Wreastra yang sejak dulu di pergunakan biasanya pada pilil kepemilikan tanah dan juga dokumen lain
Untuk kamu yang ingin mengenal Angka Bali silakan meluncur ketulisan lainnya
Kabar Lain
Sejarah Aksara Bali
Sedikit gambaran sejarah Aksara Bali diduga berasal dari abjad Brahmi yang sama dengan aksara di India Selatan.
Aksara Bali sudah digunakan sejak abad ke-9 Masehi dan berkembang di Bali serta beberapa daerah di Indonesia Timur seperti Lombok, Sumbawa, Flores, dan Timor.
Aksara Bali merupakan salah satu bentuk kebudayaan Hindu-Buddha yang masuk ke Indonesia pada masa awal penyebaran agama tersebut.
Aksara Bali kemudian berkembang menjadi dua gaya yaitu gaya Bali Kuna dan Bali Madya. Gaya Bali Kuna digunakan pada masa Kerajaan Bali Kuno sekitar abad ke-9 hingga ke-14, sedangkan Bali Madya digunakan pada masa Kerajaan Bali Madya sekitar abad ke-14 hingga ke-19.
Penggunaan aksara Bali mengalami kemunduran setelah terjadinya penjajahan Belanda di Indonesia. Belanda memperkenalkan aksara Latin sebagai aksara resmi dan menggantikan penggunaan aksara Bali di Bali dan Indonesia Timur.
Penggunaan aksara Bali khususnya jenis Wreastra masih bertahan hingga saat ini, terutama dalam upacara keagamaan dan budaya Bali.
Cara Menulis Aksara Bali
Bagi rekan rekan yang hendak menulis aksara Bali ada beberapa hal yang patut di garis bawahi seperti Kenali hurufnya, Kenali Vokal atau Pengucapannya dan Kenali Gantungannya
Ketiga hal ini sangat terkait dalam menyusun kata atau kalimat, sebab dalam tulisan Bali yang umum Wreastra hanya terapat 18 Abjad jadi mereka ini saling terkait
Mengenali Gantungan Aksara Bali
Gantungan Aksara Bali adalah sebagai konsosnan yang terdapat pada huruf mati yang posisinya berurutan pada suatu kata atau kalimat
Memang butuh waktu untuk memahami kapan dan dimana kita meletakkan gantungan, aku mau kasi contoh biar kamu makin mudah memahami
Kata Daksina, pada kata ini ada k dan s sebagai hurup mati yang posisinya bersambung, pada posisi ini lah di tempatkan gantungan
Gantungan dalam Aksara Bali kamu bisa lihat di Bawah Ini
gantungan aksara Bali |
Mengenali Vokal Aksara Bali
Pada Bahasa Latih yang di sebut vokal adalah A, I, U, E, O sedangkan dalam Aksara Bali yang di sebut vokal juga sama lebih di kenal dengan Penyangge Aksara dimana ada beberapa kombinasi penyesuaian dengan ucapan
Untuk penyangga Aksara Bali terdapat 7 jenis secara umum, dimana di ibaratkan pada tanda nada seperti berikut
Istilah Penyangga Aksara Bali yang sering di pergunakan pada penulisan sehari hari adalah
- ae atas huruf di sebut pepet
- a belakang huruf bernama tedung
- i atas huruf di sebut ulu
- u bawah huruf di sebut suku
- eu bawah huruf di sebut suku ilut
- e depan huruf di kenal dengan taling
- o pengapit huruf di kenal dengan taling tedong
penyangga atau pengangge aksara Bali |
Selain itu aku juga mau kasi bahwa penyangga atau pengangge aksara Bali ini juga di pergunakan sebagai Tangga Nada Aksara Bali berikut
tangga nada aksara Bali |
Ini adalah notasi musik Aksara Bali, yang juga di tujukan pada proses pembelajaran gambelan Bali, dimana penulisannya juga menggunakan penyangga atau pengangge
Contoh penulisannya bisa kamu lihat di bawah ini
Sekali lagi aku tegaskan kamu wajib melalukan uji coba secara berkala sebab aksara Bali penulisannya di buat sesuai pengucapan yang ada di masyarakat, Hal ini karena jumlah abjadnya ada 18.
Mengenali Huruf Dasar Aksara Bali
Dari uraian yang sudah aku jabarkan ini ada yang paling penting dimana kamu wajib kenal huruf dasar aksara Bali.
Perlu kamu ketahui juga jumlah Abjad Aksara Bali ini ada 18, jadi penulisan serta penyusunan kata dan kalimat di sesuaikan dengan pengucapan serta di bantu oleh gantungan
Posting Komentar untuk "Mengenal Aksara Bali"